Perbedaan Aset Dan Liabilitas Beserta Contohnya

Dalam kehidupan yang relatif tidak pasti ini tidak ada satu orang pun yang tidak menginginkan kesenangan di dalam hidupnya. 

Salah satu sumber kesenangan yang bisa di dapatkan adalah dari memperoleh uang yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Sayangnya tidak semua orang mampu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya itu dengan baik. 

Oleh karenanya kami percaya bahwa pendidikan tentang uang, cukup di perlukan bagi semua orang saat ini. 

Pendidikan tentang uang idealnya di ajarkan sejak usia dini. Agar generasi masa depan dapat menjadi lebih baik lagi.

Sesungguhnya permasalahan uang, tidak saja di alami oleh saudara-saudara kita yang berada di bawah garis kemiskinan. 

Permasalahan keuangan hampir di alami oleh semua orang termasuk juga banyak terjadi kepada mereka-mereka yang secara kasat mata terlihat kehidupannya glamour, mewah. 

Hal ini yang mungkin menjadi salah satu hal penyebab korupsi. Mereka buta akan pendidikan financial dan keserakahan. 

Hampir semua dari kita mungkin telah mengetahui atau bahkan sering mendengar apa yang di namakan dengan Aset. Namun tidak semua dari kita mengetahui tentang istilah Liabilitas.

Definisi Aset dan Liabilitas

Istilah Aset dan Liabilitas adalah suatu istilah ekonomi yang merujuk kepada mengetahui cara pengelolaan uang dengan lebih baik. 

Dengan mengetahui perbedaan arti dan hubungan dari Aset dan Liabilitas, di yakini akan membawa seseorang ke arah yang lebih baik lagi dalam menghadapi masalah keuangan.

Hampir semua dari kita pernah mengalami masalah keuangan. Baik di masa yang lalu, Saat ini, maupun di masa mendatang, mungkin kita akan tetap mengalaminya. 

Namun dengan mengetahui perbedaan yeng cukup mendasar tentang pengetahuan Aset dan Liabilitas ini, kami meyakini kelak setiap orang akan mampu keluar dari permasalahan keuangan yang di hadapinya.

Sebenarnya perbedaan antara Aset dan Liabilitas sangat sederhana saja. 

Aset adalah sebuah istilah ekonomi di mana jika kita memilikinya, maka kita akan memperoleh penghasilan atau tambahan penghasilan. 

Liabilitas adalah segala sesuatu yang kita miliki, yang tidak memberikan penghasilan melainkan akan mendatangkan pengeluaran.

Contoh Aset dan Liabilitas

Contoh sederhana dari sebuah aset adalah jika kita memiliki atau membeli sebuah Komputer atau Laptop, lalu kemudian kita menggunakan komputer atau Laptop tersebut untuk membangun sebuah bisnis online, maka secara tidak langsung komputer/laptop tersebut dapat di katakan menjadi suatu Aset.

Namun jika kita memiliki atau telah membeli sebuah Komputer/Laptop. Komputer/Laptop tersebut hanya di gunakan sekedar untuk bermain game atau bermain sosial media dan browsing dengan tujuan yang tidak jelas, maka langsung tidak langsung Komputer/laptop tersebut di katakan menjadi suatu Liabilitas.

Contoh lain dari aset adalah jika kamu memiliki sebuah kendaraan kredit misalnya dan kendaraan tersebut kamu pakai untuk dapat menghasilkan uang hingga dapat membiayai kendaraan tersebut maka kendaraan tersebut menjadi aset.

Sementara jika kendaraan kredit tersebut hanya di pakai untuk sesuatu yang tidak dapat menambah penghasilan maka kendaraan tersebut hanya akan menjadi liabilitas. Karena kendaraan tersebut harus kamu bayar, belum termasuk biaya servis dan biaya lainnya.

Jadi singkatnya aset adalah segala sesuatu yang dapat menghasilkan uang dan Liabilitas adalah sesuatu yang mengeluarkan uang.

Jika kita telah mengetahui tentang perbedaan Aset dan Liabilitas tersebut langkah selanjutnya adalah bagaimana kita dapat mengupayakan dengan maksimal segala sumber daya terbatas yang kita miliki untuk menjadi suatu Aset dan bukan menjadi suatu Liabilitas. 

Satu keuntungan yang pasti setelah kamu mengetahui tentang perbedaan antara Aset dan Liabilititas ini adalah kamu akan mampu memilah dan memilih apa yang akan kamu beli sehari-hari.

Kamu akan dapat memberikan sebuah penilaian yang lebih objektif terhadap apa yang akan kamu usahakan untuk di miliki. 

Supaya nantinya sesuatu yang telah kamu beli dan miliki tersebut, dapat menjadi suatu Aset yang akhirnya akan mendatangkan tambahan penghasilan. Bukan lagi menjadi suatu Liabilitas yang nantinya hanya akan menambah pengeluaran.

Jika kamu secara konsisten menjalankannya, niscaya pada saat nya nanti kamu dapat menikmati apa yang telah kamu usahakan hari ini. 

Prinsip untuk menjadi kaya adalah sangat sederhana, kamu hars memiliki jumlah penghasilan yang melebihi pengeluaran. 

Jika kamu dapat secara konsisten membangun Aset dan mengurangi Liabilitas maka kamu dapat menjadi sosok yang baru. Sosok yang dapat berbuat lebih baik untuk diri sendiri, keluarga dan orang lain.

Dengan memahami konsep sederhana ini, kita semua dapat menciptakan kekayaan, atau setidaknya kita dapat memenuhi kebutuhan hidup kita secara normal dan baik. 

Tidak di kejar-kejar hutang, tidak perlu melakukan hal-hal yang melanggar hukum Agama dan norma sosial. Dan semua rakyat Indonesia kelak dapat menjadi lebih baik lagi dalam menata hidup dan kehidupannya.

Demikian yang dapat kami sampaikan tentang perbedaan antara Aset dan Liabilitas beserta contohnya.

Jika kamu punya pendapat lain, silahkan tulis di kolom komentar. Semoga bermanfaat.

Jangan lupa simak juga 3 Keuntungan Membangun Bisnis Di Internet