Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perbandingan Modal Bisnis Online dan Offline

Saat ini kita akan mempelajari tentang perbandingan modal bisnis online dan offline . Tujuan nya tidak lain adalah agar kita dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan yang terdapat di masing-masing bisnis sebelum kita melangkah lebih lanjut untuk mulai membangun suatu bisnis.

Saat ini kita akan membandingkan berapa modal yang di perlukan untuk membangun suatu bisnis online dan bisnis offline dengan kisaran modal 10 juta rupiah saja. Mengapa kita mengambil model perbandingan bisnis dengan modal hanya dalam kisaran 10 juta rupiah saja.

Perlu di ingat dalam membangun suatu bisnis sangat di perlukan kecepatan dan kecermatan untuk menghitung modal yang di perlukan dan segera memulainya. Dengan cepat dan cermat nya kita belajar membangun suatu bisnis maka pengetahuan kita akan suatu bisnis akan semakin besar hingga nantinya dapat menunjang keberhasilan dan kesuksesan kita.
Perbandingan Modal Bisnis Online dan Offline
Yang tidak kalah pentingnya untuk di ketahui adalah bahwasanya dalam membangun suatu bisnis, apapun bisnisnya, atau usaha yang di lakukan pertama kali biasanya tidak dapat memberikan suatu hasil sebagaimana yang kita harapkan.

Dengan mengeluarkan modal yang se minimal mungkin harapan kita adalah jika pun ternyata modal yang kita keluarkan tersebut tidak atau belum mampu menghasilkan sebagaimana yang kita harapkan, kita tidak akan mengalami kebangkrutan.

Mari kita mulai mulai..

Contoh usaha atau bisnis yang akan kita bandingkan adalah suatu bisnis atau usaha yang tidak terlalu membutuhkan keahlian yang signifikan dan bisnis ini di harapkan dapat berkembang dengan baik dengan adanya potensi pasar yang besar.

Bisnis offline yang akan kita bandingkan dengan bisnis online kali ini adalah Bisnis offline menjual pulsa, baik menjual pulsa dengan voucher atau elektrik. Bisnis menjual pulsa ini tidak di perlukan keahlian yang signifikan, jika kita memiliki sebuah tempat untuk berjualan dan dana atau modal dalam kisaran 10 juta rupiah kita telah dapat memulai usaha menjual pulsa.

Bisnis online yang akan kita bandingkan adalah bisnis membangun blog atau situs. Jika dalam bisnis offline jual pulsa yang menjadi barang dagangan adalah pulsa maka dalam bisnis membangun blog atau situs yang menjadi dagangan adalah artikel atau tulisan yang kita buat.

Bisnis membangun blog atau situs ini juga tidak terlalu memerlukan keahlian yang signifikan. Dengan kemampuan membuat blog dan situs serta keinginan yang tinggi untuk dapat belajar menulis dan dengan memiliki jumlah dana kisaran 10 juta rupiah saja bisnis membangun situs blog ini segera dapat di mulai.

Bisnis offline menjual pulsa

Dalam membangun suatu bisnis pulsa di perlukan sebuah tempat untuk berjualan. sebenarnya tidak ada tempat untuk berjualan pun bisnis ini tetap dapat berjualan namun sebagaimana bisnis offline biasa memiliki sebuah tempat usaha yang layak sepertinya menjadi suatu keharusan.

Kini kita bicara modal, modal terbesar yang biasanya menjadi kesulitan dalam membangun sebuah bisnis offline adalah modal untuk membeli atau menyewa sebuah tempat usaha. Biasanya membeli atau menyewa tempat usaha ini mengharuskan kita untuk mengeluarkan dana sebesar 30 - 50 % dari modal yang kita miliki. Jika kita memiliki modal sebesar 10 juta rupiah maka kita harus mengeluarkan dana 3 - 5 juta rupiah hanya untuk menyewa suatu tempat usaha.

Modal yang di perlukan untuk membangun tempat usaha bisnis pulsa :
  1. Tempat usaha; Tempat usaha di perlukan untuk memulai usaha bisnis pulsa. Jika membeli sebuah tempat usaha belum mungkin kita lakukan maka yang dapat kita lakukan adalah menyewa nya per bulan atau per tahun. Katakanlah kita menyewa nya per tahun maka modal yang di perlukan adalah kira-kira 3 juta rupiah/tahun. Modal yang di perlukan untuk menyewa tempat usaha tergantung dari daerah kita masing-masing dan luasnya tempat usaha serta posisi atau letak di mana tempat usaha berada. semakin besar dan luas tempat usaha, semakin strategis tempat usaha jelas di perlukan modal yang lebih besar juga.

  2. Etalase; Setelah memiliki tempat usaha kita memerlukan etalase untuk menaruh voucher pulsa yang akan kita jual. Kisaran dana yang di butuhkan 500 Ribu Rupiah.

  3. Handphone ; Handphone di perlukan untuk melakukan transaksi transfer pulsa secara elektronik. Kisaran dana yang di butuhkan 500 Ribu Rupiah.

  4. Voucher pulsa : Agar tempat usaha pulsa kita terlihat ramai kita perlu untuk membeli voucher-voucher pulsa untuk di taruh di etalase yang kita miliki. Kisaran dana yang di perlukan 4 juta rupiah.

  5. Voucher elektronik ; Di perlukan juga untuk membeli voucher pulsa elektronik untuk memberikan kemudahan kepada konsumen. dana yang di perlukan kisaran 2 juta rupiah.

  6. Keseluruhan modal yang di perlukan untuk membangun usaha bisnis pulsa adalah 10 juta rupiah. Dengan asumsi penghasilan 10 % dari jumlah voucher pulsa dan pulsa elektronik sebesar 6 juta rupiah maka akan di hasilkan penghasilan sebesar 600 ribu rupiah per bulan.

Bisnis Online membangun blog atau situs

Modal yang di perlukan untuk membangun bisnis online dengan membuat blog atau situs adalah :
  1. Laptop / Komputer ; Biaya yang di keluarkan untuk membeli laptop atau komputer sebesar 5 juta rupiah

  2. Modem ; Modem di perlukan untuk koneksi internet. Biaya yang di perlukan kisaran 500 ribu rupiah.

  3. Pulsa untuk internet ; Pulsa untuk internet di butuhkan dalam per bulannya di kisaran 200 ribu rupiah

  4. Sewa domain ; Biaya domain dalam 1 tahun di kisaran 150 ribu.

  5. Sewa hosting ; Biaya sewa hosting dalam 1 tahun berada di kisaran 500 ribu

  6. Beli script untuk blog atau situs : biaya yang di butuhkan di kisaran 200 ribu

Jumlah keseluruhan modal yang di perlukan untuk membangun bisnis online dengan membuat situs atau blog hanya memerlukan biaya sebesar 6 Juta 550 Ribu rupiah. Sisa dana sebesar 3 juta 450 ribu rupiah dapat di gunakan untuk membeli artikel atau jasa SEO untuk mempercepat sebuah situs atau blog dapat menghasilkan.

Kelebihan membangun bisnis menjual pulsa : Langsung dapat menghasilkan begitu bisnis di buka namun kekurangannya adalah penghasilan tersebut telah dapat di perkirakan hasilnya dan tidak akan mungkin bertambah jika modal tidak terus di tambahkan dari hasil usaha. yang tidak kalah penting nya adalah pelaku usaha ini setidaknya harus berkutat menjalani bisnis ini 8 jam sehari untuk melayani konsumen.

Kekurangan bisnis online membuat blog atau situs : Tidak dapat langsung menghasilkan begitu usaha ini di buka. Setidaknya memerlukan waktu minimal 3 bulan lamanya untuk dapat memberikan pondasi dasar agar usaha ini dapat berjalan dengan baik. Usaha ini dapat mulai memberikan hasil rata-rata setelah menginjak bulan ke 7 usaha ini di bangun.

kelebihannya adalah setelah usaha ini di bangun maka usaha ini akan dapat berjalan dengan sendirinya. Hanya di perlukan waktu 2-3 jam saja dalam perhari untuk mengurusi bisnis online ini. yang tidak kalah penting nya adalah penghasilan minimal 1 juta rupiah per bulan hampir dapat di pastikan akan di hasilkan ketika usaha ini telah berjalan.

Demikian artikel tentang perbandingan modal bisnis online dan offline yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat. Salam sukses

Posting Komentar untuk "Perbandingan Modal Bisnis Online dan Offline"