Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menyikapi Realitas Politik Indonesia Jelang Pemilu 2019

Sebagaimana rekan-rekan ketahui definisi sederhana seorang blogger adalah seorang pembuat artikel. Di mana artikel tersebut di buat atau dituliskan melalui sebuah wadah atau tempat berupa situs. Baik situs tersebut berbayar maupun gratis.

Demikianlah definisi singkat dan sederhana tentang seorang blogger. Inti dari istilah blogger adalah penulis. Seorang blogger adalah penulis.  Kegiatannya menulis. Hampir mirip, nyaris tidak berbeda dengan writer.

Seorang blogger identik dengan seorang writer, penulis. Hanya perbedaannya adalah bahwa seorang writer biasa di kenal di ranah offline. Sementara seorang blogger relatif lebih di kenal di ranah online.


Sesuai dengan judul artikel ini selaku blogger melalui artikel-artikel yang kami, akan, buat kami bermaksud untuk menyatakan pendapat, memberikan pendapat, masukan, agar Indonesia ke depan dapat menjadi lebih baik.

Karenanya Kami menghimbau kepada segenap rekan-rekan blogger sekalian. Terlepas dari pada kita berbeda pendapat, terlepas dari pada kita memiliki perbedaan pandangan, akan siapakah pemimpin yang akan lebih baik kedepan. 

Seyogianya, setidaknya menurut kami, mari kita bersama mulai memberanikan diri untuk berpendapat. Yang itu adalah dijamin berdasarkan undang-undang Negara Kesatuan Republik Indonesia demi kemaslahatan bangsa ini.

Jangan apatis. Jangan pesimis. Masih ada cukup banyak kesempatan untuk dapat menjadikan negara Indonesia yang kita cintai ini menjadi lebih baik jika kita mau mengambil peranan sesuai dengan bidang kita masing-masing.

Kami pribadi tidak berharap bahwa realitas politik yang ada di Indonesia saat ini membuat Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sama kita cintai ini mengalami sesuatu yang tidak baik.

Kami tetap berharap bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap akan utuh pada satu abad kemerdekaannya. Kami berharap pula dalam menyambut satu abad kemerdekaan Indonesia,  Indonesia mampu menjadi sebuah negara yang besar, yang adil makmur dan sejahtera. 

Indonesia mampu, dapat menjadi lebih baik lagi daripada saat ini di tahun-tahun mendatang jelang 1 abad kemerdekaan. Namun demikian semua kembali kepada rekan-rekan sekalian.

Kita bangsa merdeka. Perbedaan pendapat di jamin oleh konstitusi kita. Jangan takut untuk memiliki pandangan, pendapat. Selagi pendapat tersebut berada dalam koridor menjaga negara kesatuan republik Indonesia.

Mari kita berpendapat. Mari kita memberikan pandangan. Namun tetap harus menjaga kaidah-kaidah kesopanan. Tetap berada dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia.

Demikian sedikit artikel yang kami sampaikan semoga bermanfaat. Salam
Merdeka!

Posting Komentar untuk "Menyikapi Realitas Politik Indonesia Jelang Pemilu 2019 "